Tuesday, January 10, 2012

Indonesia meloloskan 16 wakilnya di babak utama maybank open super series


Meloloskan 16 wakilnya di babak utama Maybank Malaysia Open Super Series 2012 menjadikan posisi Indonesia menempati urutan ketiga, negara dengan jumlah peserta terbanyak pada event tahunan ini. Ya Allah, kok bahasanya jadi berasa tersesat di jaman renaissance begini sih?

Intinya adalah hari ini, setelah melalui babak kualifikasi, Indonesia akhirnya berhasil meloloskan dua wakilnya, Maria Febe Kusumastuti sama Adriyanti Firdasari. Sayangnya langkah mereka agak terjal karena sudah harus bersua dengan jagoan Korea si jelita Bae Youn Joo sama kembaran Sony Dwi Kuncoro, Wang Yihan. Meski begitu, gw tetap berdo'a semoga keduanya mampu mengatasi lawan-lawannya meski kalau bicara jujur kemungkinan menang melawan pemain sekaliber marga Wang, laksana menginap di Bali Dream Suite Pool seminggu sekali.

Kenapa perumpamaannya seperti itu? jawabannya tentu karena gw menyadari kemampuan kedua pebulutangkis Indonesia itu bak langit dan awan hitam. Sama halnya dengan kemampuan keuangan gw yang nggak bakal cukup untuk biaya transport ke bali sekalipun.

Aksi Frans/Shendi saat takluk di babak kualifikasi
Foto courtesy of pb-pbsi.org

Sementara itu, untuk pebulutangkis yang lain gw masih sangat berharap banyak sama Simon meski sangat berat. Tapi boleh dong, di tengah terpuruknya prestasi badminton Indonesia di kancah dunia, gw masih berharap terjadi All Indonesia final. Jadi bisa menyaingi Korea yang baru-baru ini menempatkan dua wakilnya dalam sebuah event di babak pamungkas. Ya meski levelnya "cuma" grand prix gold, tepatnya di kejuaraan HWASUN VICTOR Korea Grand Prix Gold.

Kemudian harapan gw juga bertumpu pada pasangan mix dobel Tantowi Ahmad / Lilyana Natsir. Prestasi mereka memang sedang nggak stabil, kemaren saja waktu Victor Korea Open, pasangan ini harus mengakui keunggulan Lee Yong Dae sama partnernya. Tapi tentu saja, lain hari pasti lain cerita, apalagi Lee Yong Dae batal hadir mengikuti jejak musuh bebuyutannya Cai Yun / Fu Haifeng.

Di bagian ganda putri, kiprah paling ditunggu-tunggu tentu saja pasangan Anneke Feinya Agustine / Nitya Krishinda Maheswari. Pasangan ini di beberapa forum terutama bulutangkis.com bener-bener udah jadi idola. Mereka bilang dengan menambah power, mereka layak disejajarkan dengan ganda putri elit seperti Wang Xiaoli / Yu Yang, atau paling nggak sejajar lah dengan ganda putri Korea atau Jepang yang terkenal ulet dan alot.

Di sektor ganda putra, Indonesia masih bertumpu sama pasangan peringkat 7 dunia, Mohammad Ahsan / Bona Septano. Tapi prediksi gw nampaknya kurang enak dibaca. Untuk nangkring di peringkat sepuluh besar dunia mungkin memang sudah menjadi jatah mereka. Namun untuk menjuarai turnamen sekelas Super Series, kemudian memuncaki rangking BWF atau meraih emas olimpiade London menyamai torehan prestasi senior mereka, Markis Kido / Hendra Setiawan saat olimpiade Beijing, pasangan ini wajib jungkir balik siang dan malam.

Nah untuk lebih lengkapnya, siapa saja pebulutangkis Indonesia yang bakal perform di babak utama, simak daftarnya beserta sedikit prediksi dan saran dari gw disini saja. Yang pasti, kuantitas nggak menjadi jaminan bakal menggondol gelar. Mari kita berkaca sama torehan prestasi datuk Lee Chong Wei, jagoan Malaysia semata wayang.

0 comments:

Post a Comment